Setelah kaki yang sering dijadikan alat untuk menjahili adiknya ternyata sekarang tangannya yang mulai usil. Ketika kesal tangannya bisa diayunkan pada orang terdekatnya. Agar tak berkelanjutan akhirnya sy putuskan untuk mendongeng tentang tangan yg bersedih ketika digunakan tak semestinya. Semoga saja dongengnya berbekas sehingga tak lagi usil dengan tangannya
Masih juga lembam. Apa Azam yang kurang kuat untuk kembali menulis jurnal? Ayo ayo.. semangat. Sekalian untuk sarana releasing stress dengan tingkah anak anak. Need improvement again
Comments
Post a Comment