Dalam rangka mengenalkannya pada banyak kegiatan, Ia pun diupayakan dapat memilih banyak kegiatan setiap harinya. Hari ini Ia memilih untuk menjadi fotografer. Berbekal kamera saku yang dipinjamkan ayahnya beberapa hari lalu Ia memulai petualangannya memotret sekitar.
Memotret rupanya menjadi hal yg nengasikkan buatnya. Di pagi hari Ia sengaja berkeliling rumah lalu menjadikan adiknya sebagai objek foto. Berulangkali Ia memberikan aba aba angka sebelum Ia memotret. Hasil potretnya? Lumayan lah. Ia sudah bisa menempatkan objeknya di dalam batas-batas frame.
Malam harinya, Ia kembali mengambil kamera. Mengajak sepupunya untuk ikut serta. Kali ini dia memberikan kesempatan pada sepupunya untuk ikut pula mencoba memotret. Good job. Ia tak hanya asyik sendiri dengan kamera yang Ia pinjam. Ia berusaha membagi keseruan memotret dengan sepupunya. Semoga kedermawanan dan kelapangan hatinya memberikan dampak baik di sepanjang hidupnya kelak. Aamiin
Angin menyentuh lembut dedaunan di pagi itu. Bak seruling, dedaunan pun berdesir mengirimkan irama-irama merdu. Pagi yang indah untuk memulai hari yang lebih indah. Pagi itu tepat seperti yang direncanakan, aku melangkah menuju tempat para sahabatku telah berkumpul. Kami akan pergi ke salahsatu tempat wisata di kawasan bandung.
Comments
Post a Comment