Skip to main content

Senangnya Berbagi Bersamamu

Pasto-Sahabat

Hidup ini tak sempurna
Khayalan tak selalu nyata
Sahabat jangan pernah menyerah
*)
Jangan berhenti berharap
Kita ini yang terkuat
Saatnya jadi peran utama

Aku bisa kaupun bisa
Meraih mimpi setinggi bintang berkilau
Bersamamu ku percaya
Kita ditakdirkan jadi yang terhebat


**)
Marilah genggam tanganku
Berlari kita terpacu
Jangan pernah ada ragu ‘tuk jadi yang nomer satu

Rintangan paling berarti
Rasa takut dalam diri
Selama kita sehati

Mimpi kita takkan mati

Sahabat..

Kembali ke *)  Kembali ke **) 2x

Sahabat.. Sahabat.. Ooo sahabat..


To: All My Best Friend
Kadang egois muncul dalam diri, padahal bersamamu selalu lebih baik.
Kadang emosi terlalu cepat hadir, padahal kehilanganmu berarti 'mati'.
Kadang logika terlalu dipuja, padahal rasa ungkapkan lebih dari yang kau tau.
Dan kadang semua itu sulit untuk diungkapkan, padahal darimu kutemui jalan menujuNya.

Terimakasih telah menjadi sahabatku... Maaf terlalu banyak kekurangan dalam diri, maaf masih sering egois, maaf sering merepotkan, dan maaf atas kelalaian yang lain. Ayo kembali melaju menujuNya dengan genggaman yang kian erat (walau tangan kita tak bertemu).

Comments

  1. huhu, so sweet...
    ayo!!!

    link-nya ditambahin dunk, mah
    liat blogku: http://chie135.wordpress.com, trus klik link2 nama akhwat yg kmu kenal di sana (maaf, mahya blom masuk; link blom chie update)

    :'( makanya ktemu sahabat seperjuangan itu satu hal yang sering Umar bin Khatthab rindukan (ini juga pentingnya beramanah dan ngaji pekanan buat qta)

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Kisah Kecil

Angin menyentuh lembut dedaunan di pagi itu. Bak seruling, dedaunan pun berdesir mengirimkan irama-irama merdu. Pagi yang indah untuk memulai hari yang lebih indah. Pagi itu tepat seperti yang direncanakan, aku melangkah menuju tempat para sahabatku telah berkumpul. Kami akan pergi ke salahsatu tempat wisata di kawasan bandung.

Tantangan hari ke-16

Nampaknya harus bangk banyak beristighfar. Lembab masih saja belum pergi. Tgl 19 April memang sempat berpergian. Apa masih jetlag? Kan sudah 3 hari berlalu. Sudah badge 'need improvement' yang kesekian. Huft

Tantangan hari ke18

Alhamdulilah.. mulai kembali menggoreskan catatan di jurnal. Jurnal itu memang menyenangkan tapi kenapa ya susah untuk konsisten? Apa karena menulis jurnal perlu dipikirkan? Badge satisfactory untuk menyemangati hari hari selanjutnya untuk konsisten.